Syarat-syarat diterimnay amal ada 3:
Beriman kepada Allah dan mentauhidkanNya. Allah subhanahu wata’ala berfirman,
“Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan beramal shalih, bagi mereka adalah surga Firdaus menjadi tempat tinggalnya” (QS. Al Kahfi: 107)
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda,
“Katakanlah: “Aku beriman kepada Allah kemudian istiqamahlah” (HR. Muslim nomor 62)
Ikhlas yaitu beramal hanya karena Allah tidak riya tidak pula sum’ah atau pamer. Allah subhanahu wata’ala berfirman,
“Maka sembahlah Allah dengan mengikhlaskan agama hanya untukNya” (QS. Az Zumar: 2)
Sesuai dengan apa yang dibawa oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam. Allah subhanahu wata’ala berfirman,
“Apa yang dibawa Rasul kepadamu maka ambillah. Dan apa yang dilarangnya bagimu maka tinggalkanlah” (QS. Al Hasyr: 7)
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda,
“Siapa yang mengamalkan sebuah amalan yang tidak ada perintah kami diatasnya, maka amalan itu tertolak” (HR. Muslim nomor 1718)
