Sayang kepada harta itu wajar, karena manusia memang cinta kepada harta. Oleh karena itu Allah subhanahu wata’ala tidak menyia-nyiakan dan mengecewakan orang yang berinfaq di jalan Allah. Karena Allah akan menggantikan semua yang mereka telah keluarkan dengan sesuatu yang lebih besar dan lebih baik.
Allah subhanahu wa ta’ala berfirman,
“Dan barang apa saja yang kamu nafkahkan, maka Allah akan menggantinya dan Dialah Pemberi rezeki yang sebaik-baiknya“. (QS. Saba’: 39)
Maksudnya adalah apa saja yang kalian infaqkan untuk menggapai ridho Allah -azza wa jalla- maka Allah akan menggantikannya di dunia dengan harta atau menggantikannya dengan rasa qanaah (merasa cukup dengan apa yang dimiliki). Dan di akhirat nanti akan digantikan dengan pahala yang berlipat ganda. (Tathriz Riyadish Shalihin karya Syeikh Faishal bin Abdil Azis)
Anda ingin mendapat ganti dari Allah dari apa yang Anda sedekahkan ?
Berinfaklah… bersedekahlah…. bantulah orang-orang yang membutuhkan… dan lakukan itu karena mengharapkan keridhaan Allah, bukan mengharap selain itu dari perkara dunia.
Abu Ubaidillah al Atsariy