Allah subhanahu wata’ala berfirman :
“Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dengan sebenar-benar takwa dan janganlah kamu mati kecuali dalam keadaan Muslim. Dan berpeganglah kamu semua dengan tali Allah dan jangan berpecah-belah. Dan ingatlah nikmat Allah terhadapmu ketika kamu saling bermusuhan maka Dia satukan hati kamu lalu kamu menjadi bersaudara dengan nikmat-Nya dan ingatlah ketika kamu berada di bibir jurang neraka lalu Dia selamatkan kamu daripadanya. Demikianlah Allah menjelaskan kepada kamu ayat-ayat-Nya agar kamu mendapat petunjuk.” (QS. Ali Imran: 102-103)
Tali Allah adalah perjanjian Allah, ada juga yang mengatakan tali Allah adalah al Qur’an. Alah memerintahkan kita berpegang dengan tali Allah, dengan al Qur’an, dengan hadits agar tercipta sebuah persatuan. Jika orang benar-benar ingin bersatu, maka tidak ada jalan lain kecuali melngembalikan semua problem kita kepada al Qur’an. Mencari penyelesaian semua masalah dari al Qur’an.
Dalam ayat diatas juga dijelaskan tentang persaudaraan yang merupakan sebuah nikmat yang tidak ternilai. Sehingga ayat ini adalah anjuran untuk menjada persatuan dan persaudaraan dalam Islam.